Prasasti Itu Nempel di Dengkul
BENY tetap saja tersenyum walau kakinya retak akibat kecelakaan pada saat membuka jalan bagi sekitar 400-an peserta Pemalang Moto Adventure. Termasuk pada malam pembubaran panitia, pria Comal itu masih saja tertawa, bahkan meminta seluruh panitia membubuhkan tanda tangan di gip yang membalut dengkul kaki kirinya. “Ya hitung-hitung ini prasasti yang membuat saya terus bangga dengan kegiatan 433 Pemalang Moto Adventure,” ucap pemilik King Fresh Computer Comal, Rabu malam (30/1).
Tanda tangan di atas gip yang membalut dengkul Beny sebenarnya sangat tidak diharapkan oleh panitia. Sebab, kecelakaan sekecil apapun sebenarnya tidak diinginkan. “Tetapi ini kehendak Tuhan dan kita tetap bersyukur Beny masih diberi keteguhan dan mampu menahan sakit,” ucap Heru Kundi Miharso, sekretaris panitia.
Beny terjatuh saat motor trailnya terpeleset di kawasan Gunung Wangi. Saat itu Beny berada di urutan depan karena menjadi penunjuk jalan bagi para peserta 433 Pemalang Moto Adventure. Saat terjatuh, Beny sempat ditolong para peserta yang berada di belakangnya. Dan dia berhasil dievakuasi dengan ditandu oleh penduduk sekitar.
Orang yang membubuhkan tanda tangan pertama adalah Sekda Pemalang Drs Santoso MM Msi yang juga penanggungjawab event 433 Pemalang Moto Adventure. Kemudian disusul Drs Bambang Sukotjo MM yang menjabat ketua panitia. “Pokoknya seluruh panitia harus tanda tangan di prasasti ini,” pinta Beny.
Rabu malam, seluruh panitia 433 Pemalang Moto Adventure berkumpul di Rumah Makan Segoro. Agendanya adalah pembubaran panitia. Menurut Santoso, secera keseluruhan penyelenggaraan event sukses. “Saya memberikan bintang empat atas kesuksesan ini,” tegas Santoso.
Namun, lanjutnya, di sisi lain masih banyak kekurangan akibat panitia tidak tepat menempatkan personil. “Mudah-mudahan dikemudian hari tidak ada istilah salah menempatkan personil sehingga seluruhnya berjalan baik,” tandasnya.
Bambang Sukotjo dalam sambutannya mengatakan, rasa terima kasih kepada Pemkab Pemalang yang membantu pendanaan. Terima kasih juga diberikan kepada seluruh panitia. “Saya bangga event ini sukses karena peserta dari luar kota cukup banyak. Ini berkat kerja kalian para panitia,” ucap Bambang yang juga menjabat Kepala Dishubpar Kab Pemalang (AW)
BENY tetap saja tersenyum walau kakinya retak akibat kecelakaan pada saat membuka jalan bagi sekitar 400-an peserta Pemalang Moto Adventure. Termasuk pada malam pembubaran panitia, pria Comal itu masih saja tertawa, bahkan meminta seluruh panitia membubuhkan tanda tangan di gip yang membalut dengkul kaki kirinya. “Ya hitung-hitung ini prasasti yang membuat saya terus bangga dengan kegiatan 433 Pemalang Moto Adventure,” ucap pemilik King Fresh Computer Comal, Rabu malam (30/1).
Tanda tangan di atas gip yang membalut dengkul Beny sebenarnya sangat tidak diharapkan oleh panitia. Sebab, kecelakaan sekecil apapun sebenarnya tidak diinginkan. “Tetapi ini kehendak Tuhan dan kita tetap bersyukur Beny masih diberi keteguhan dan mampu menahan sakit,” ucap Heru Kundi Miharso, sekretaris panitia.
Beny terjatuh saat motor trailnya terpeleset di kawasan Gunung Wangi. Saat itu Beny berada di urutan depan karena menjadi penunjuk jalan bagi para peserta 433 Pemalang Moto Adventure. Saat terjatuh, Beny sempat ditolong para peserta yang berada di belakangnya. Dan dia berhasil dievakuasi dengan ditandu oleh penduduk sekitar.
Orang yang membubuhkan tanda tangan pertama adalah Sekda Pemalang Drs Santoso MM Msi yang juga penanggungjawab event 433 Pemalang Moto Adventure. Kemudian disusul Drs Bambang Sukotjo MM yang menjabat ketua panitia. “Pokoknya seluruh panitia harus tanda tangan di prasasti ini,” pinta Beny.
Rabu malam, seluruh panitia 433 Pemalang Moto Adventure berkumpul di Rumah Makan Segoro. Agendanya adalah pembubaran panitia. Menurut Santoso, secera keseluruhan penyelenggaraan event sukses. “Saya memberikan bintang empat atas kesuksesan ini,” tegas Santoso.
Namun, lanjutnya, di sisi lain masih banyak kekurangan akibat panitia tidak tepat menempatkan personil. “Mudah-mudahan dikemudian hari tidak ada istilah salah menempatkan personil sehingga seluruhnya berjalan baik,” tandasnya.
Bambang Sukotjo dalam sambutannya mengatakan, rasa terima kasih kepada Pemkab Pemalang yang membantu pendanaan. Terima kasih juga diberikan kepada seluruh panitia. “Saya bangga event ini sukses karena peserta dari luar kota cukup banyak. Ini berkat kerja kalian para panitia,” ucap Bambang yang juga menjabat Kepala Dishubpar Kab Pemalang (AW)
Komentar